Selasa, 30 November 2021

Pentigraf "Helm" Karya Ibu Lilis Yuningsih

Helm (Gambar Honda Cengkareng)


Pentigraf atau Cerpen Tiga paragraf kali ini karya Ibu Lilis Yuningsih berjudul "Helm". Pentigraf tersebut pernah dipublikasi di Gurusiana pada tanggal 17 Juli 2020 lalu. 


Helm 


Ini kisah sebelum pandemi covid-19. Hari itu bel jam pelajaran terakhir berbunyi. Markonah bergegas pulang, dia menuju tempat parkir motornya. Hari sangat terik, dia punya alasan mengenakan kaca mata hitam terbaru hadiah dari sponsor bisnisnya. Saat kunci motor sudah dia putar, dan motor dia stater. Dia mencari-cari helemnya. Terpaksa dia matikan kembali motornya. Dengan sedikit jengkel, dia ke ruang TU. Kebiasaan nih helem ada yang pinjam tanpa bilang. Kejadian ini sudah beberapa kali terulang. Padahal dia sedang buru-buru. Rutuknya dalam hati.


Dengan nada suara agak tinggi, tanpa melepas kaca mata hitamnya, dia bertanya pada beberapa orang yang ada ruang TU itu. “Ada yang tau helm ku dipinjam siapa?”. Sebagian orang yang ada di situ senyum-senyum penuh arti, seolah Markonah sedang ngebodor. Bu Misnem rekannya mengajar juga tak terkecuali. Padahal dia serius nanya. Kenapa, lagi nih, orang-orang, fikirnya. Gak tau apa ya, dia sedang buru-buru ingin pulang.


“Jenengan memangnya bawa helm berapa toh, dari rumah? Markonah mulai sedikit curiga. “Satu” katanya, reflek tangannya memegang kepala, ternyata helm sudah nangkring di kepalanya. Dengan muka memerah, disambut ketawa riuh, beberapa orang yang ada disitu. Markonah cengengesan menahan malu, sambil ngeloyor, Dia kembali menuju tempat parkir motornya.

7

7 komentar: